Logika Matematika merupakan salah satu materi penting yang diujikan dalam UTBK SNBT, yang bertujuan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis dan analitis siswa. Materi ini mencakup berbagai konsep dasar, seperti operasi logika, tabel kebenaran, negasi, serta metode penarikan kesimpulan seperti modus ponens dan modus tollens. Memahami logika matematika tidak hanya membantu siswa dalam menjawab soal-soal ujian, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan berpikir yang diperlukan dalam studi lanjut. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang konsep-konsep logika matematika, dilengkapi dengan contoh soal dan pembahasannya untuk mempersiapkan Anda menghadapi ujian dengan lebih percaya diri.
Berikut adalah teks yang diambil dari gambar yang Anda berikan, disusun dengan rapi:
Logika Matematika
A. Operasi Logika
No | Operasi Logika | Lambang | Arti |
---|---|---|---|
1 | Negasi | ¬ | Tidak, bukan |
2 | Konjungsi | ∧ | dan |
3 | Disjungsi | ∨ | atau |
4 | Implikasi | → | jika … maka |
5 | Bimplikasi | ↔ | jika dan hanya jika |
B. Tabel Kebenaran
P | Q | P ∧ Q | P ∨ Q | P → Q | P ↔ Q |
---|---|---|---|---|---|
B | B | B | B | B | B |
B | S | S | B | S | S |
S | B | S | B | B | S |
S | S | S | B | B | B |
C. Tabel Negasi
No | Pernyataan | Negasi/yang diinginkan |
---|---|---|
1 | P | ¬P |
2 | P ∧ Q | ¬(P ∧ Q) = ¬P ∨ ¬Q |
3 | P ∨ Q | ¬(P ∨ Q) = ¬P ∧ ¬Q |
4 | P → Q | P ∧ ¬Q |
5 | P ↔ Q | (P → Q) ∧ (Q → P) |
D. Modus dan Silogisme
Modus Ponens
P | Q | P → Q | Kesimpulan |
---|---|---|---|
B | B | B | B |
Modus Tollens
P | Q | P → Q | Kesimpulan |
---|---|---|---|
B | S | S | ¬P |
Silogisme
P | Q | P → Q | Kesimpulan |
---|---|---|---|
B | B | B | B |
Contoh Soal dan Pembahasan
Soal 1
Nilai x yang menyebabkan pernyataan “jika x + 1 = 6 maka x – 3 ≠ 0” bernilai salah adalah …
- A. -3
- B. 2
- C. 1
- D. 6
- E. 0
Jawaban: B
Pembahasan: Pernyataan implikasi “P maka Q” akan bernilai salah jika P benar dan Q salah.
- P: x + 1 = 6 → x = 5
- Q: x – 3 ≠ 0 → x ≠ 3
Jika x = 5, maka P benar dan Q benar. Namun, jika x = 2, maka P salah dan Q benar. Untuk membuat pernyataan salah, kita perlu x = 3, sehingga Q menjadi salah. Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
Soal 2
Jika p adalah “x = 2” maka, invers dari p adalah …
- A. x ≠ 2
- B. x = 2
- C. x = 4
- D. x ≠ 4
- E. x = 0
Jawaban: A
Pembahasan: Invers dari pernyataan “p” adalah negasi dari p. Jadi, invers dari “x = 2” adalah “x ≠ 2”. Jawaban yang tepat adalah A.
Soal 3
Nilai x memenuhi pernyataan “x² – 4 = 0” adalah …
- A. 1
- B. -2
- C. 2
- D. 0
- E. 6
Jawaban: B
Pembahasan: Pernyataan “x² – 4 = 0” dapat diselesaikan dengan faktorisasi:
- (x – 2)(x + 2) = 0
- x = 2 atau x = -2
Jadi, nilai x yang memenuhi adalah -2. Jawaban yang tepat adalah B.
Kak Sa’ad
Arif Saadilah adalah seorang alumnus Universitas Indonesia (UI) yang telah menyelesaikan gelar Sarjana (S1) dalam bidang Fisika dan gelar Magister (S2) dalam bidang Teknik Metalurgi Material di UI. Sejak tahun 2011, Arif Saadilah telah berperan sebagai pengajar di berbagai bimbingan belajar di seantero Depok, utamanya bimbingan masuk PTN. Namun sejak 2016 – 2020 memutuskan bergabung menjadi pembimbing kelas (pendamping sekaligus pengajar di kelas Amazing Camp) Bimbingan Belajar Lavender (Bimbel Lavender) dalam mata pelajaran Fisika, Materi SNBT (Pengetahuan Kuantitatif dan Penalaran Matematika), dan Matematika Dasar.