Keberpihakan Penulis

Dalam menghadapi UTBK SNBT, subtest Literasi Bahasa Indonesia menjadi salah satu bagian penting yang harus dikuasai oleh siswa. Subtest ini menguji kemampuan pemahaman bacaan, analisis teks, serta keterampilan berbahasa Indonesia secara umum. Salah satu materi yang perlu dipahami adalah “Tujuan dan Keberpihakan Penulis”. Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai materi tersebut, termasuk pengertian, contoh, serta tips untuk mengerjakan soal dengan baik. Selain itu, kami juga akan memberikan contoh soal yang relevan untuk membantu Anda berlatih.

Pengertian Tujuan dan Keberpihakan Penulis

Tujuan Penulis

Tujuan penulis merujuk pada alasan atau maksud di balik penulisan suatu teks. Setiap penulis memiliki tujuan tertentu ketika menyusun sebuah karya, baik itu untuk menginformasikan, menghibur, meyakinkan, atau mendidik pembaca. Memahami tujuan penulis sangat penting dalam analisis teks, karena hal ini dapat membantu pembaca untuk menangkap makna yang lebih dalam dari bacaan.

Beberapa tujuan penulis yang umum antara lain:

• Menginformasikan: Penulis ingin memberikan informasi atau fakta kepada pembaca. Contohnya adalah artikel berita atau laporan ilmiah.
• Meyakinkan: Penulis berusaha meyakinkan pembaca untuk menerima pandangan atau pendapat tertentu. Contohnya adalah esai argumentatif.
• Menghibur: Penulis ingin menghibur pembaca melalui cerita atau narasi. Contohnya adalah novel atau cerpen.
• Mendidik: Penulis bertujuan untuk mengajarkan sesuatu kepada pembaca. Contohnya adalah buku pelajaran atau panduan.

Keberpihakan Penulis

Keberpihakan penulis merujuk pada sudut pandang atau posisi yang diambil oleh penulis dalam menyampaikan informasi atau argumen. Keberpihakan ini dapat terlihat dari pilihan kata, nada, dan cara penulis menyajikan fakta. Memahami keberpihakan penulis penting untuk menilai objektivitas dan bias dalam teks.

Beberapa aspek yang dapat menunjukkan keberpihakan penulis antara lain:

• Pilihan Kata: Kata-kata yang digunakan penulis dapat mencerminkan sikap atau pandangan tertentu. Misalnya, penggunaan kata “menyakitkan” dibandingkan dengan “menyebabkan ketidaknyamanan” menunjukkan keberpihakan yang berbeda.
• Nada Teks: Nada yang digunakan dalam teks, apakah formal, santai, serius, atau humoris, juga dapat menunjukkan keberpihakan penulis.
• Fokus Teks: Apa yang ditekankan dalam teks juga dapat menunjukkan keberpihakan. Jika penulis lebih banyak membahas sisi positif dari suatu isu, maka dapat diasumsikan bahwa penulis berpihak pada sisi tersebut.

Belajar UTBK SNBT Langsung sama Pengajar sampe kepayang

Contoh Soal Keberpihakan Penulis

Berikut adalah contoh soal yang dapat membantu Anda memahami tujuan dan keberpihakan penulis:

Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut:

(1) Baru-baru ini, sejumlah ilmuwan menemukan spesies tokek teranyar yang diberi nama jackie’s day (Cnemaspis jackieii). (2) Nama ini terinspirasi dari tokoh bela diri yang sekaligus aktor tenar, Jackie Chan. (3) Penamaan ini disebabkan oleh warna dan pola unik pada kulit tokek tersebut yang mirip dengan karakteristik Jackie Chan dalam film-filmnya. (4) Penemuan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan keanekaragaman hayati di Indonesia.

Soal 1: Apa tujuan penulis dalam teks di atas?
A. Menghibur pembaca dengan cerita tokek
B. Menginformasikan tentang penemuan spesies baru
C. Meyakinkan pembaca untuk menyukai Jackie Chan
D. Mendidik pembaca tentang keanekaragaman hayati
E. Menyampaikan kritik terhadap penamaan spesies

Pembahasan:
Tujuan penulis dalam teks di atas adalah untuk menginformasikan tentang penemuan spesies baru, yaitu tokek jackie’s day. Penulis menjelaskan latar belakang penamaan dan harapan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
Jawaban yang benar: B. Menginformasikan tentang penemuan spesies baru

Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut:

(1) Dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan plastik sekali pakai telah menjadi isu global yang serius. (2) Banyak negara mulai menerapkan larangan penggunaan plastik sekali pakai untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. (3) Namun, masih banyak masyarakat yang belum menyadari pentingnya perubahan ini. (4) Oleh karena itu, edukasi dan kampanye tentang bahaya plastik sekali pakai sangat diperlukan.

Soal 2: Apa keberpihakan penulis dalam teks di atas?
A. Penulis mendukung penggunaan plastik sekali pakai
B. Penulis netral terhadap isu plastik
C. Penulis menentang penggunaan plastik sekali pakai
D. Penulis tidak memiliki pandangan yang jelas
E. Penulis hanya menyajikan fakta tanpa opini

Pembahasan:
Keberpihakan penulis dalam teks di atas menunjukkan penolakan terhadap penggunaan plastik sekali pakai. Penulis menekankan pentingnya edukasi dan kampanye untuk mengurangi dampak negatif plastik.
Jawaban yang benar: C. Penulis menentang penggunaan plastik sekali pakai

Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut:

(1) Pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu kesuksesan. (2) Namun, tidak semua orang memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas. (3) Oleh karena itu, pemerintah perlu mengambil langkah-langkah untuk memastikan bahwa setiap anak, tanpa terkecuali, dapat menikmati pendidikan yang layak. (4) Hal ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat.

Soal 3: Apa tujuan penulis dalam teks di atas?
A. Menghibur pembaca dengan cerita pendidikan
B. Mendidik pembaca tentang pentingnya pendidikan
C. Meyakinkan pembaca untuk mendukung pendidikan
D. Mengkritik pemerintah tentang pendidikan
E. Menyampaikan informasi tentang akses pendidikan

Pembahasan:
Tujuan penulis dalam teks di atas adalah untuk mendidik pembaca tentang pentingnya akses pendidikan yang layak bagi semua anak. Penulis juga mengajak pemerintah dan masyarakat untuk bertanggung jawab.
Jawaban yang benar: B. Mendidik pembaca tentang pentingnya pendidikan

Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut:

(1) Dalam era digital saat ini, penggunaan media sosial telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. (2) Namun, banyak pengguna yang tidak menyadari dampak negatif dari penggunaan media sosial yang berlebihan. (3) Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan mental, seperti kecemasan dan depresi. (4) Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk bijak dalam menggunakan media sosial.

Soal 4: Apa keberpihakan penulis dalam teks di atas?
A. Penulis mendukung penggunaan media sosial
B. Penulis netral terhadap penggunaan media sosial
C. Penulis menentang penggunaan media sosial
D. Penulis mengingatkan pengguna untuk bijak
E. Penulis tidak memiliki pandangan yang jelas

Pembahasan:
Keberpihakan penulis dalam teks di atas menunjukkan bahwa penulis mengingatkan pengguna untuk bijak dalam menggunakan media sosial. Penulis menyoroti dampak negatif dari penggunaan yang berlebihan.
Jawaban yang benar: D. Penulis mengingatkan pengguna untuk bijak

Teks ini digunakan untuk menjawab soal berikut:

(1) Perubahan iklim adalah tantangan besar yang dihadapi dunia saat ini. (2) Banyak negara telah berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. (3) Namun, masih ada beberapa negara yang enggan untuk mengambil tindakan. (4) Tindakan kolektif dari semua negara sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini.

Soal 5: Apa tujuan penulis dalam teks di atas?
A. Menghibur pembaca dengan cerita perubahan iklim
B. Mendidik pembaca tentang perubahan iklim
C. Meyakinkan pembaca untuk mendukung tindakan perubahan iklim
D. Mengkritik negara-negara yang tidak bertindak
E. Menyampaikan informasi tentang emisi gas rumah kaca

Pembahasan:
Tujuan penulis dalam teks di atas adalah untuk mendidik pembaca tentang pentingnya tindakan kolektif dalam mengatasi perubahan iklim. Penulis juga menyoroti tantangan yang dihadapi.
Jawaban yang benar: B. Mendidik pembaca tentang perubahan iklim

Tips Menghadapi Soal Tujuan dan Keberpihakan Penulis

1. Baca Teks dengan Teliti: Pastikan Anda membaca teks dengan seksama untuk memahami konteks dan makna yang terkandung di dalamnya.
2. Identifikasi Kata Kunci: Cari kata kunci yang dapat membantu Anda menentukan tujuan dan keberpihakan penulis. Kata-kata seperti “penting”, “perlu”, “diharapkan”, dan “menyebabkan” sering kali menunjukkan sikap penulis.
3. Perhatikan Nada Teks: Nada atau gaya penulisan dapat memberikan petunjuk tentang keberpihakan penulis. Apakah penulis terdengar serius, santai, atau kritis?
4. Analisis Struktur Teks: Perhatikan bagaimana penulis menyusun argumen atau informasi. Apakah ada penekanan pada sisi tertentu dari isu yang dibahas?
5. Latihan Soal: Kerjakan berbagai contoh soal untuk membiasakan diri dengan jenis pertanyaan yang mungkin muncul dalam UTBK SNBT.

Kesimpulan

Memahami tujuan dan keberpihakan penulis adalah keterampilan penting dalam subtest Literasi Bahasa Indonesia pada UTBK SNBT. Dengan memahami maksud di balik penulisan dan sudut pandang penulis, Anda dapat lebih mudah menjawab soal-soal yang berkaitan dengan teks bacaan. Latihan dan pemahaman yang baik akan membantu Anda meraih hasil yang memuaskan dalam ujian. Semoga artikel ini bermanfaat dalam persiapan Anda!